Jakarta, 6 September 2024 – Institut Pariwisata Trisakti resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT Angkasa Pura I, bertempat di Gedung Center for Excellence Angkasa Pura I, Kemayoran. Penandatanganan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kerjasama dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Pada kegiatan tersebut Institut Pariwisata Trisakti di wakilkan oleh Ibu Fetty Asmaniati, SE., MM selaku Rektor Institut Pariwisata Trisakti, Bapak Agus Riyadi, Ph.D., CHIA., QCRO selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Bapak Dr. Amrullah, M.Hum, M.Si.Par., CHE., QCRO selaku Dekan Fakultas Vokasi, Bapak Dr. Surya Fadjar Boediman, MM.Par selaku Dekan Fakultas Pariwisata, Bapak Tri Djoko Sulistiyo, S.Sos., MM selaku Kabag. Kerjasama, dan Ibu Triana Rosalina Dewi, SE., MM selaku Kasubag. Kerjasama.Kedatangan Institut Pariwisata Trisakti tersebut disambut baik oleh pihak PT. Angkasa Pura I yang diwakilkan oleh Ibu MMA Indah Preastuty selaku Direktur Utama PT. Angkasa Pura I, Bapak Tri Yudi Anshary, S.T selaku Pgs. VP Training and People Development, Bapak M. Nisyar selaku Pgs. Vice President Aeronautical Business And Cargo Development, Bapak I Made Yudi Premana, selaku Training and People Development Specialist dan Ibu Mariah Ulfah, selaku Training Management and Development Analyst.
Dalam sambutannya, Ibu MMA Indah Preastuty selaku Direktur Utama PT. Angkasa Pura I, menyampaikan harapannya agar kerjasama ini dapat mendorong semua pihak untuk lebih fokus pada pengembangan Center for Excellence sebagai pusat unggulan dalam bidang pendidikan pariwisata.
“Kerjasama ini kami harapkan tidak hanya sebagai formalitas, tetapi benar-benar bisa mengarahkan semua pihak untuk berfokus pada peningkatan kualitas SDM yang berdaya saing global melalui Center for Excellence,” ujar Ibu Indah.
Senada dengan Ibu Indah, Ibu Fetty Asmaniati, SE,, MM Rektor Institut Pariwisata Trisakti menekankan bahwa tujuan utama dari kerjasama ini adalah demi kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan untuk mendukung perkembangan SDM pariwisata yang mampu berkontribusi pada pembangunan bangsa.
“Kami berharap, melalui MoU ini, kita dapat bersama-sama membangun SDM pariwisata yang siap berperan aktif dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia, demi kemajuan NKRI,” kata Ibu Fetty.
Ruang lingkup kerjasama ini mencakup program pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Langkah awal yang telah disepakati meliputi studi lanjut program magister serta program Recognition of Prior Learning (RPL), yang diharapkan dapat memberikan akses yang lebih luas bagi para profesional pariwisata untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi mereka. Diharapkan, kerjasama ini dapat menjadi model kolaborasi antara institusi pendidikan dan sektor industri dalam membangun SDM yang unggul dan kompeten di bidang pariwisata.