Senin (03/07) Institut Pariwisata Trisakti mengunjungi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi. Ibu Fetty Asmaniati, SE., MM, Rektor IP Trisakti didampingi Dr. Nurbaeti, MM, Warek II IP Trisakti, Bapak Ismeth Emier Osman, SE., MM, Warek III IP Trisakti, Bapak Tri Djoko Sulistyo, MM, Koordinator Kerjasama & Alumni disambut baik oleh Bapak Ir. Qholiqul Ridha, M.Si (Sekretaris Kadis), Ibu Endang Sulistyani, S.Sos (Kepala Bidang Atraksi & Ekonomi Kreatif, Bapak Edi Mulyono, ST (Kepala Bidang Produk Pariwisata), Bapak Iswanto, S.Pd (Kasi), dan Bapak Ainur Rofik, S.Sos., MM ( Kepala Bidang Pemasaran).
Dinas Kebudayaan & Pariwisata Banyuwangi memiliki museum Geopark dan Museum Kebudayaan. Desa wisata yang ada di Banyuwangi yang berdiri secara mandiri sebanyak 2 Desa dan rintisan sebanyak 90 Desa. Pada tanggal 16 September 2023 mendatang akan diadakan Gandrung sewu di pantai banyuwangi yang di meriahkan oleh 1200 penari. Institut Pariwisata Trisakti mendapatkan rekomendasi terkait dengan penelitian, yaitu tentang Kultur atau Budaya yang dapat dijadikan sebagai atraksi wisata.
Tujuan IP Trisakti mengunjungi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi adalah penjajakan kerjasama terkait dengan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Dispar Banyuwangi untuk studi lanjut di IP Trisakti. Selain itu, bagi mahasiswa IP Trisakti agar dapat melakukan kegiatan Praktik Kerja Lapangan di Banyuwangi. Terkait dengan 92 desa wisata yang dimiliki oleh Banyuwangi, dapat bekerjasama dengan IP Trisakti untuk mendampingi Desa wisata tersebut.
Diharapkan dari pertemuan ini dapat menghasilkan kerjasama yang baik antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, maupun Institut Pariwisata Trisakti.