[vc_row][vc_column width=”3/4″ el_class=”vc_sidebar_position_right” offset=”vc_col-lg-9 vc_col-md-9 vc_col-sm-12″][stm_post_info css=”.vc_custom_1437111129257{margin-bottom: 0px !important;}”][vc_custom_heading text=”Serah Terima Mahasiswa KKN
di Kampung Wisata Batik Kauman & Pesindon, Pekalongan” font_container=”tag:h3|text_align:left” use_theme_fonts=”yes”][vc_column_text]

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan mata kuliah yang wajib diikuti oleh mahasiswa S1 Hospitality Pariwisata STP Trisakti. Tujuan dari KKN adalah sebagai wadah bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmunya di masyarakat sehingga bermanfaat serta melatih mahasiswa untuk  hidup bermasyarakat sehingga soft skill nya seperti kepemimpinan, team work, kemampuan komunikasi, problem soving menjadi terasah.

Program KKN kali ini dilaksanakan di Pekalongan, diikuti oleh 12 orang mahasiswa S1 angkatan 2013. Ke 12 orang mahasiswa itu dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu 6 orang di Kampung Wisata Batik Kauman dan 6 orang di Kampung Wisata Batik Pesindon.  Mereka akan berada di Pekalongan selama 1 bulan di bulan April 2017. Tapi sebelumnya mereka telah mengikuti pembekalan di kampus selama bulan Maret untuk menyiapkan diri dan menyiapkan rencana program yang akan dilaksanakan di tempat KKN.

Perjalanan para mahasiswa KKN dimulai hari Sabtu tanggal 1 April 2017. Mereka berkumpul di kampus pukul 07.00 dan berangkat menggunakan bus kampus ditemani oleh dua orang dosen pendamping,  Dr Nurbaeti  sebagai wakil dari Pimpinan STP Trisakti yang akan dengan resmi menyerahkan para mahasiswa KKN ke Pemerintah Kota Pekalongan, dan Rina Suprina, M.Hum.M.SiPar.  sebagai dosen prmbimbing lapangan.

Perjalanan ke Pekalongan ditempuh dalam waktu sekitar 7 jam. Lalu lintas dari Jakarta termasuk lancar, tapi saat masuk kota Pekalongan terjadi kemacetan dan pengalihan lalu lintas di beberapa titik karena adanya pawai dalam rangka hari ulang tahun kota Pekalongan ke 111. Tujuan pertama di kota Pekalongan adalah tempat tinggal para mahasiswa kelompok Pesindon. Mereka kost di rumah salah seorang pengrajin batik di Pesindon. Kedatangan kami disambut baik oleh Bapak Eddiwan pemilik tempat kost yang sekaligus pengusaha batik senior, Bapak Budi ketua paguyuban batik pesindon, dan perwakilan dari kelompok pemuda di kampong Batik.

Setelah selesai acara perkenalan dan pembagian kamar, perjalanan dilanjutkan ke tempat tinggal kelompok kedua di Kampung Batik Kauman. Kelompok Pesindon ikut serta supaya mengetahui tempat tinggal teman-temannya di Kauman. Di Kauman para mahasiswa tinggal di satu rumah besar bertingkat. Rombongan diterima oleh Pak Rusdi sebagai Ketua Paguyuban Kampung Batik Kauman dan Pak Hisyam yang membantu Pak Rusdi dan menyediakan rumah untuk tempat tinggal mahasiswa. Tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 19.00 setelah perkenalan dan pembagian kamar selesai. Tiba waktunya untuk makan malam.

Malam itu semua sepakat untuk berjalan ke alun-alun kota yang jaraknya tidak jauh dari Kauman dan mencari makan disana sambil melihat situasi alun-alun di malam hari karena semua peserta KKN baru kali itu berada di Pekalongan. Disana ada banyak penjual makanan yang mengelilingi alun alun. Semua anggota rombongan sepakat memilih salah satu penjual makanan disana dan menyantap makanan di tempat. Setelah selesai rombongan kembali ke tempat tinggal masing-masing sesuai kelompoknya. Semua harus segera berangkat karena besok harus berangkat pukul 06.30 ke kantor walikota untuk mengikuti jelajah heritage.

Hari berikutnya, minggu 2 April, para mahasiswa diantar oleh dosen berkumpul di kantor yang digunakan oleh dinas pariwisata, terletak di samping museum batik. Disana para mahasiswa bergabung dengan para peserta lain mengikuti jelajah heritage yang dimulai pukul 7.30 pagi, sedangkan para dosen ditemui oleh Pak Tjuk sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Pak Saip sebagai staf bagian pemasaran. Pukul 11 para peserta Jelajah Wisata tiba di tempat ‘finish’ yaitu di SMPN 1 Pekalongan, dan diikuti oleh acara Saresehan mengenai sejarah dan Heritage yang ada di Pekalongan. Acara ini cukup meriah dengan didukung oleh museum batik beberapa komunitas di Pekalongan, seperti komunitas blogger dan komunitas heritage.

Pada pukul 12 siang para mahasiswa dan dosen meninggalkan tempat saresehan menuju kantor walikota untuk mengikuti acara serah terima mahasiswa KKN dari STP Trisakti ke Pemerintah Kota Pekalongan. Sambutan disampaikan oleh Ibu Dr. Nurbaeti sebagai wakil dari Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti sebagai pihak yang menyerahkan, dan Bapak Dodi perwakilan dari pemerintah kota Pekalongan sebagai pihak yang menerima. Hadir pula Ketua Paguyuban Kampung Batik dan perwakilan dari dinas pariwisata.

Setelah selesai acara serah terima, yang berakhir sekitar pukul 3, para mahasiswa pulang diantar pulang ke tempat masing-masing sesuai kelompoknya, sedangkan para dosen pulang ke Jakarta menggunakan bus kampus. Akhir dari kegiatan hari itu merupakan awal dari kegiatan mahasiswa KKN selama 1 bulan ke depan.  Banyak kegiatan yang akan dilakukan oleh mereka bersama warga setempat. Semoga kegiatan KKN ini banyak memberi manfaat baik bagi mahasiswa maupun komunitas di kedua kampong batik serta dinas pariwista kota Pekalongan.

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner][/vc_column_inner][/vc_row_inner][stm_post_author][stm_post_comments][/vc_column][vc_column width=”1/4″ offset=”vc_hidden-sm vc_hidden-xs”][vc_widget_sidebar sidebar_id=”default” el_class=”sidebar-area-right sidebar-area”][stm_post_tags][/vc_column][/vc_row]