Jakarta, 16 Oktober 2023, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meluncurkan program KKN/KKL (Kuliah Kerja Nyata/Kuliah Kerja Lapangan) #DiIndonesiaAja.
Program ini diluncurkan oleh Menparekraf Sandiaga Uno dalam “The Weekly Brief With Sandi Uno” di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2023). Menparekraf Sandiaga mengatakan program ini diluncurkan untuk mengakselerasi pencapaian target 1,2 miliar-1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara. “Ini telah dilaksanakan pada 4 Oktober 2023 dan diikuti oleh sekitar 3.000 mahasiswa di Desa Cibeber, Kabupaten Purwakarta,” kata Sandiaga.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta dan Program Studi Sarjana Terapan Usaha Pariwisata Institut Pariwisata Trisakti. “Mudah-mudahan kerja sama ini bisa semakin meningkat di masa mendatang,” katanya.
Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/Baparekraf Dwi Marhen Yono menambahkan hingga Desember 2023, menargetkan bisa mengajak 100 perguruan tinggi untuk berkolaborasi dalam program ini. “Semoga kegiatan ini bisa menambah pergerakan wisatawan nusantara,” kata Marhen.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi UNJ Usep Suhud mengungkapkan program ini memiliki peranan yang penting dalam hal peningkatan angka pergerakan wisatawan nusantara. Ia berharap kolaborasi ini bisa terus berlanjut di masa-masa yang akan datang.
“Ini ide yang sangat mulia, saya percaya kementerian tidak bisa bekerja sendiri, harus berkolaborasi dengan berbagai macam elemen,” kata Usep.
Turut hadir secara daring dalam acara tersebut yaitu, Rianto M.Si. Par. selaku Kepala Departemen Sarjana Terapan Usaha Pariwisata Institut Pariwisata Trisakti.
Dalam diskusinya beliau menambahkan,
“Dengan adanya program launching KKN/KKL ini diharapkan kolaborasi antara institusi pendidikan dengan kemenparekraf semakin giat sesuai dengan prinsip pentahelix yaitu adanya saling keterikatan 1 sama lain dan mampu mendorong dan mendongkrak potensi pariwisata di Indonesia” ujar Rianto.
Semoga kerjasama institusi pendidikan dan pemerintah dapat terus berkolaborasi untuk memajukan pariwisata di Indonesia.