JAKARTA – Institut Pariwisata Trisakti dengan bangga menyambut sebanyak 230 mahasiswa baru dari Program Sarjana Terapan (Fakultas Vokasi) dan Program Sarjana (Fakultas Pariwisata) pada Tahun Akademik 2025/2026 melalui kegiatan Kuliah Perdana yang diselenggarakan pada Senin (29/9/25) di Kampus Tanah Kusir, Jakarta.
Acara berlangsung meriah dengan kehadiran Rektor IP Trisakti, Fetty Asmaniati, SE, MM, jajaran wakil rektor, dekan, serta Sekretaris Yayasan Trisakti, Dr Muhammad Dimyati, MSc.
Menjadi kebanggaan tersendiri, kuliah perdana ini turut menghadirkan dua narasumber istimewa, yakni Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM RI, Dr. M. Riza Damanik, PhD, serta HE Nico Barito, Special Envoy of the President of the Republic of Seychelles for ASEAN.
Dalam sambutannya, Rektor IP Trisakti menyampaikan selamat datang kepada mahasiswa baru sekaligus memberikan motivasi agar mereka bersemangat menempuh pendidikan di kampus pariwisata unggulan. Sekretaris Yayasan Trisakti juga menegaskan bahwa memilih IP Trisakti adalah keputusan yang tepat karena reputasi kampus telah diakui tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di dunia internasional.
Momen penting sekaligus bersejarah terjadi dengan ditandatanganinya Joint Statement antara IP Trisakti dan Seychelles Envoy for ASEAN. Kerja sama ini membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa IP Trisakti untuk memperoleh pengalaman magang internasional di Seychelles, negara kepulauan di Samudra Hindia yang dikenal sebagai destinasi unggulan wisata bahari dunia.
Kedua narasumber membawakan kuliah interaktif dengan tema berbeda namun saling melengkapi. Dr. M. Riza Damanik menyoroti “Peran UMKM dalam Mendorong Kemandirian Ekonomi Bangsa,” sementara HE Nico Barito menyampaikan materi bertajuk “Perspektif Marine Tourism Bertaraf Internasional.” Diskusi ini menegaskan pentingnya keberlanjutan pariwisata, baik melalui penguatan UMKM di Indonesia maupun praktik community based tourism di Seychelles.
Antusiasme mahasiswa terlihat jelas dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, menjadikan sesi berlangsung dinamis dan inspiratif. Sebagai bentuk apresiasi, IP Trisakti menyerahkan cenderamata dan sertifikat kepada kedua narasumber, yang disampaikan langsung oleh Rektor.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan makan siang bersama di Resto Arimbi serta sesi breakout room, di mana mahasiswa baru berdiskusi dengan dosen pembimbing akademik terkait pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) semester pertama.
Melalui Kuliah Perdana ini, Institut Pariwisata Trisakti menegaskan komitmennya untuk menghadirkan pengalaman belajar yang tidak hanya berorientasi pada penguasaan ilmu pengetahuan, tetapi juga memperkuat jejaring internasional serta membuka peluang karier global di bidang pariwisata bagi seluruh mahasiswa.