Jakarta Selatan (7/11) – Kebun Berseri Bintaro menggelar panen raya yang diikuti oleh Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Institut Pariwisata Trisakti. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan urban farming dan pengolahan makanan bergizi untuk mencegah stunting.

Hadir dalam acara tersebut Gubernur DKI Jakarta, Bapak Pramono Anung Wibowo, Wali Kota Jakarta Selatan, Bapak M. Anwar, Lurah Bintaro, Riza Fauzi, dan Camat Pesanggrahan, Agus Ramdani yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini.
seperti dilansir pada laman jakarta.go.id, Gubernur Pramono mengapresiasi hasil panen yang meliputi 1,22 ton jagung pulut, 3,6 ton komoditas sayur, dan 579 kilogram ikan konsumsi. Ia juga menilai kegiatan ini menjadi contoh nyata ruang terbuka di wilayah padat penduduk dapat dimanfaatkan secara produktif.
“Saya minta betul jangan dirubah, tetap pertahankan. Kalau perlu dibuatkan peraturan gubernur untuk dipertahankan supaya masyarakat bisa menikmati tempat yang seperti ini di Jakarta Selatan. Dan walaupun Jakarta dengan tingkat kepadatan, tingkat intensitas publik yang luar biasa, tetapi Jakarta punya urban farming yang seperti ini dan ini harus dipertahankan,” ujar Gubernur Pramono.

Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, M. Anwar, menyampaikan, kegiatan panen raya ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat ketahanan pangan perkotaan sekaligus mendorong partisipasi masyarakat melalui kegiatan urban farming.
Anwar juga menjelaskan, program BEKEL JAGUNG (Bersama Jakarta Selatan Tanam Jagung Pulut) dilakukan bekerja sama dengan Panah Merah PT. East West Seed Indonesia dan Institut Pariwisata Trisakti. Hasil panen sebagian dijual ke masyarakat dengan harga terjangkau, seperti jagung pulut dijual Rp 10.000 per kilogram, jauh di bawah harga pasar Rp20.000. Sebagian hasil lainnya disalurkan sebagai donasi ke panti asuhan dan yayasan sekitar.
Tim Dosen dari IP Trisakti juga turut hadir untuk menyelenggarakan pelatihan bagi masyarakat setempat. Selain memanen hasil pertanian seperti jagung pulut, jagung manis, cabai dan sayuran, acara ini juga mencakup pelatihan tentang pengolahan makanan sehat dari hasil Kebun Berseri dengan fokus pada pencegahan stunting, terutama untuk anak-anak di perkotaan. Perwakilan dari IP Trisakti yaitu Dr. Amrullah, M.Hum., M.Si.Par., CHE., Dr. RMW Agie Pradhipta, M.Sc., Dr. Purwanti Dyah Pramanik, M.Si., Dr. Mohammad Syaltut Abduh, SST., M.Par., Ir. Anita Swantari, MM., Ibu Santi Maudiarti, S.E., M.Pd., Ibu Vienna Artina Sembiring, SST.Par., M.Pd., M.Par., Bapak Mochamad Achmadi, M.Pd., Bapak Tridjoko Sulistiyo, S.Sos., M.M., dan Bapak Edy Marzuki, M.Par., tak hanya itu mahasiswa dari Program Studi Pengelolaan Perhotelan juga turut andil dalam kegiatan PKM ini diantaranya Wina Putri Ekawati, Keke Alinda Putri, Fasina Anjali, dan Joshua Nathanael Tanza.

Kebun Berseri Bintaro kini menjadi contoh keberlanjutan yang mendukung ketahanan pangan sekaligus berkontribusi pada peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat. Kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan khususnya warga Jakarta Selatan.



