[vc_row][vc_column width=”3/4″ el_class=”vc_sidebar_position_right” offset=”vc_col-lg-9 vc_col-md-9 vc_col-sm-12″][stm_post_info css=”.vc_custom_1437111129257{margin-bottom: 0px !important;}”][vc_column_text]
ASEAN Tourism Asosiasi Riset Conference (ATRC) 2017 bertepatan dengan HUT ke-50 ASEAN. Tema ini “Membentuk Journey Pariwisata kami Together” undangan untuk merenungkan masa depan Pariwisata ASEAN, bekerjasama dengan ASEAN Tourism Forum (ATF) yang juga akan diselenggarakan di Singapura. Pariwisata adalah salah satu sektor prioritas bagi integrasi regional Masyarakat Ekonomi ASEAN (AEC) yang dilaksanakan pada tahun 2015. untuk mencapai tujuan ini, ASEAN telah mengadopsi Pariwisata rencana Strategis ASEAN (ATSP) 2016-2025. rencana ini bertujuan untuk strategis mengubah kawasan tersebut menjadi lebih kompetitif, berkelanjutan, dan sosio-ekonomi yang inklusif dan terpadu tujuan wisata yang menciptakan beberapa peluang penelitian yang akan dibahas di ATRC 2017.
ASEAN Tourism Asosiasi Riset Conference (ATRC) terbuka untuk akademisi dari seluruh lapisan masyarakat, terlepas dari latar belakang disiplin atau afiliasi. Para peneliti diundang untuk hadir dalam bentuk makalah penelitian, atau poster. Kami menyadari bahwa ada sejumlah cara yang berbeda di mana penelitian dapat dikomunikasikan. Kami menyambut semua jenis presentasi yang membahas isu-isu yang terkait dengan pariwisata di kawasan ASEAN, dalam hal kualitas layanan dan standar, peningkatan produk pariwisata dan infrastruktur, konektivitas serta isu-isu yang berkaitan dengan kualitas hidup dan kesempatan bagi masyarakat melalui pengembangan pariwisata yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.
ASEAN Tourism Penelitian Conference (ATRC) 2017 bertujuan untuk menarik staf dan mahasiswa dari institusi dan anggota individu dengan kepentingan penelitian yang berkaitan dengan kawasan ASEAN. Penyelenggara konferensi mengundang makalah, abstrak dan presentasi yang relevan dengan tema konferensi ““Shaping our Tourism Journey Together” diselenggarakan di James Cook University, Singapore pada hari Rabu, 18 Januari 2017. Acara didahului dengan konferensi terlebih dahulu, lalu pada siang hari dilanjutkan dengan call for paper.
Adapun pengelompokan Topik yang disajikan ATRA 2017 Kisaran sub-topik yang terkait dengan tema konferensi meliputi:
- HR and Education
- Rural Tourism
- Heritage
- Cultural and Society
- Destination marketing
- Tourism Experience
- Sustainability
- MICE & Festivals
Adapun penelitian ilmiah Dosen STP Trisakti yang diterima oleh panitia ATRA 2017 adalah ;
- Rural Tourism Destination Strategy through SWOT Analysis in Cibuntu Village Indonesia oleh Dra. Purwanti Dyah Permanik, M.M dan Novita Widyastuti.S., M.Si.Par
- The Analysis of Tourist Travel Demand Model in Three Destination; Bandung, Lombok, and Raja Ampat-Indonesia oleh Lestari Ningrum, SH.M.H, M.Si.Par, Prasadja Ricardianto, M.M, Dra.,Rina Suprina, M.Hum., M.Si.Par.
Dalam kegiatan konferensi ATRA 2017 ini diikuti peserta conference maupun call for paper dari 12 negara termasuk Indonesia.
[/vc_column_text][stm_post_author][stm_post_comments][/vc_column][vc_column width=”1/4″ offset=”vc_hidden-sm vc_hidden-xs”][vc_widget_sidebar sidebar_id=”default” el_class=”sidebar-area-right sidebar-area”][stm_post_tags][/vc_column][/vc_row]
